Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Serba-Serbi Tour Family-100 Ne Apak Mahmud Seri 2, "Sarapan di Tebing Tinggi, Makan Siang di Porsea, Ngopi di Prapat."

Sabtu, 21 Juni 2025 | 21.51.00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-22T04:51:16Z
Keterangan Photo : The Family 100 Saat Didepan Gerbang Wisma Bahari yang beralamat di Jl.Kol.TPR Sinaga, Tiga Raja, Parapat.


MEDAN-TURANGNEWS.COM-Berniat mengulang keseruan Tour Family-100 Ne Apak Mahmud Seri 1 di Sri Mersing Serdang Bedagai, Family-100 kembali melakukan perjalanan Tournya dengan tujuan puncaknya ke Daerah Wisata Pasir Putih Parparean-Porsea, yang sudah direncanakan 20 hari sebelum hari H melalui diskusi dan musyawarah dan drama Korea di grup Family 100, yang akhirnya berangkat pada hari Jum'at (20/06/2025) sekira pukul : 23.00 WIB dengan Mobil Hiace driver handal Om Amin (Ketua Komplek BC Titi Papan), yang sebelumnya sempat "Delay" sehingga rencana keberangkatan di tunda dari Pukul : 09.30 WIB bergeser ke Pukul : 23.00 WIB 

menuju Tebing Tinggi untuk transit di Rumah Bang Indra/Kak Ni.



Termonitor oleh wartawan ini yang sengaja mengikuti kegiatan perjalanan Family-100, rombongan sampai Tebing Tinggi sekira pukul : 01.15 WIB (Sabtu/21/06/2025) disambut dengan hangat oleh Bang Indra dan Keluarga dengan penuh kehangatan dengan sambutan Kopi Sanger dan Kerang Rebusnya sebelum beranjak istirahat untuk persiapan berangkat ke Daerah Wisata Pasir Putih Parparean-Porsea.



Selanjutnya, Termonitor oleh wartawan ini Perjalanan menuju puncak ke Daerah Wisata Pasir Putih Parparean-Porsea, berangkat pada hari Sabtu (21/06/2025) sekira pukul : 11.00 WIB setelah sarapan pagi yang sudah disiapkan oleh Kak Ni (sehat selalu dan murah rezki buat Bang Indra/Kak Ni), dan rombongan Family 100 berangkat dari rumah Ketua Umum Family 100 (Bang Manab/Kak Noni) ke tujuan utama ke Daerah Wisata Pasir Putih Parparean-Porsea.



Dalam perjalanan menuju Pasir Putih, Rombongan dari Medan dengan Bus Hiace dengan driver handal terlalu cepat didepan, sehingga harus menunggu dua mobil di belakangnya dengan ngopi di Panatapan Prapat, kurang lebih satu jam di Panatapan Prapat dengan sesi ngopi dan photo-photo keluarga, selanjutnya Rombongan Family 100 bertolak ke tujuan awal yaitu di Daerah Wisata Pasir Putih Parparean-Porsea.


Keterangan Photo : Para Ketua Geng The Family 100 Berpose di Panatapan Prapat, Sabtu (22/06/2026).


Sampai di Pasir Putih sekira pukul : 15.00 WIB Rombongan Family 100 Kecewa dengan kondisi iklim yang sedang pasang, sehingga Rombongan Family 100 yang semuanya ketua itu pun hanya nyewa satu barak yang ukurannya kecil dengan tarif Rp. 50 ribu untuk tempat menyajikan makanan untuk makan siang, ada kurang lebih satu Family 100 berada di Pasir Putih Parparean-Porsea untuk makan siang yang tidak lepas dari pantauan Anggota pengelola Wisata Pasir Putih karena hanya menyewa satu barak, syukurnya Ketua dari Pasar Dua sempat menyebutkan dari Institusinya, sehingga anggota pengelola Wisata Pasir Putih pun diam dan mundur.



Rombongan Family 100 bertolak ke Wisma Bahari Prapat untuk mengobati kecewanya anak-anak yang ingin berenang, rombongan the best Family 100 pun bertolak dari Pasir Putih sekira pukul : 16.00 WIB bertolak ke Wisma Bahari Prapat, mengingat waktu yang sudah tidak efisien bang Indra posisinya di gantikan oleh Ketua Ketua Jalan Baut "Keke Alfian" untuk mengemudikan mobil Expander, sementara untuk Bang Dodo yang membawa Ketua Umum Family 100 (Bang Manab/Kak Noni) tidak ada masalah.



Selanjutnya termonitor wartawan ini, Rombongan Family 100 tiba di Wisma Bahari sekira pukul : 17.30 WIB, dan rombongan kembali kecewa dengan iklim dengan ombak yang besar, juga waktu yang sudah mepet yang disediakan pengelola Wisma Bahari yang beralamat di Jl.Kol.TPR Sinaga, Tiga Raja, Parapat, dalam diskusi yang hampir 20 menit akhirnya di putuskan untuk balik saja ke Tebing Tinggi sekira pukul : 18.15, namun baru beberapa dari Lokasi Wisma Bahari Mobil Hiace mengalami insiden dari Putra Daerah yang diduga mencari-cari kesalahan dengan sengaja tidak memarkirkan mobil pick up nya menghalangi Mobil Hiace, syukurnya sebelum insiden terjadi Family 100 sudah mendapat petuah dari Om Kocong selaku Wasekjen Bea Cukai Komplek dengan petuahnya yang mengatakan, "Lebih Baik Menghindar Dari Pada Ketahuan," maka walaupun sudah emosi para Ketua Family 100 tetap menghindari keributan dengan mengalah tapi menang dalam eksekusi.



Dalam perjalanan sekira dua jam akhirnya Family 100 sampai di Tebing Tinggi dan transit di kediaman Ketua Umum Family 100 (Bang Manab/Kak Noni), untuk persiapan rombongan Medan balik ke rumah, juga makan malam dan ngopi sanger, yang Selanjutnya rombongan keluarga Medan pamit undur dari dari Tebing Tinggi menuju Marelan.



Kepada wartawan ini, Rombongan Medan menjelaskan, "Rangkuman cerita dari Perjalanan Family-100 Ne Apak Mahmud Seri 2 kali ini adalah: "Sarapan di Tebing Tinggi, Makan Siang di Porsea, Ngopi di Prapat," dan mari kita tunggu kegiatan The Family 100 kedepannya, apakah makan Kambing Guling atau ke Tour ke tempat lain, yang jelas kegiatan yang dilakukan semata-mata untuk meningkatkan silaturahmi dan keakraban satu sama lainnya, jangan mau dipecahkan oleh selisih paham dan pendapat untuk menuju kebaikan bersama. (SF).

×
Berita Terbaru Update