PERBAUNGAN-TURANGNEWS.COM-Para pedagang di Pajak Baru Kota Perbaungan, Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai, keluhkan bau menyengat yang berasal dari tumpukan sampah yang kian hari diduga semakin menggunung.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu pedagang yang berinisial "Wati" (36) tahun, yang berprofesi sebagai pedagang kopi dan kue di Pajak Baru Perbaungan, Senin (15/12/2025) sekira pukul : 17.15 WIB.
"Maaf yah bang, mungkin orang abang kurang nyaman ngopi di warung saya ini gara-gara bauk sampah yang menyengat ini," ucapnya ke Wartawan ini dan beberapa pria yang juga ngopi di warung Wati.
Selanjutnya Wati menjelaskan, "padahal pedagang disini setiap hari loh bang dikutip uang sampah, tapi sampah ntah berapa hari sekali di angkut bang, seharusnya kan setiap hari yah bang diangkut ? Tannyanya ke Wartawan ini, itu bang udah hampir seminggu bang belum diangkut," pungkasnya sambil menunjuk kearah tumpukan sampah.
Hal senada juga disampaikan oleh Pak Harto yang buka usaha pakaian, yang menyebutkan para pembeli di kiosnya tidak mau bertahan lama untuk memilih pakaian, sebelum dapat yang cocok sudah pergi karena tidak tahan aroma sampah.
Para pedagang baik Wati dan Pak Harto sangat berharap kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Serdang Bedagai, Kecamatan Perbaungan atau Instansi yang menangani permasalahan sampah, kiranya dapat merespon keluhan para pedagang di Pajak Baru Perbaungan, dan dapat mengangkut sampah setiap harinya demi kenyamanan aktivitas pedagang dan pembeli.
Hingga berita ini terbit, Wartawan ini belum berhasil mendapatkan keterangan resmi dari DLH Serdang Bedagai maupun pihak Kecamatan Perbaungan, terkait kendala dan sebab musababnya lambannya penanganan pengangkutan sampah. (EDY.S).
.jpg)
