-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Waduh !!! Manajer PKS Diduga Bungkam Saat Dikonfirmasi Oleh Ketua DPD Demokrasi 14 GBPU Asahan, Terkait Hasil Uji Udara Dampak Asap Hitam dari Cerobong PKS Sei Silau.

Kamis, 16 Oktober 2025 | 19.53.00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-17T02:53:04Z

Keterangan Photo : Ketua DPD Demokrasi 14 GBPU Asahan, Maulana Annur Soroti Dugaan Pencemaran Udara dan Limbah dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Sei Silau.


ASAHAN-TURANGNEWS.COM-Melihat cerobong asap di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Sei Silau yang mengeluarkan asap hitam pekat, pada hari Kamis (16/10/2025) sekira pukul : 09:25 WIB. 


Yang selanjutnya didokumentasikan lewat video dan gambar oleh Maulana Annur atau yang akrab di panggil dengan sebutan Aan, yang selanjutnya menurut Aan video dan gambar terkait asap hitam pekat yang keluar dari cerobong asap PKS Sei Silau, di sampaikan lewat aplikasi WhatsApp olehnya ke Manajer PKS Sei Silau, namun hingga saat ini sang Manajer terkesan bungkam alias tidak respon sama sekali.


Selanjutnya Aan memberitahukan pemberitaan kepada pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di kabupaten Asahan. Pihak DLH merespon melalui pesan WhatsApp dengan kalimat, "menjadi pertanyaan hasil uji udaranya, mereka tidak ada uji udaranya di Asahan, saya tidak tau kemana mereka (PKS Sei Silau) menguji udaranya," ungkap pihak DLH. 


Selanjutnya AAN dari DPD Demokrasi 14 GBPU ASAHAN menyoroti serius terkait polusi pabrik PKS Sei silau milik PTPN IV Regional 1 di Asahan, diduga Manajemen PKS Sei Silau tidak menjalankan SOP Pabrik PKS Sei Silau Asahan. 


Menurut Aan, Pelajar yang sekolah di Madrasah Tsanawiyah yang berada di Desa Prapat Janji, yang lokasinya tidak jauh dari  PKS Sei Silau, saat dimintai pendapatnya terkait dampak dan polusi yang diakibatkan dari PKS Sei Silau, beberapa pelajar serentak mengatakan, "Bau kali aromanya kami sampai mau muntah mencium bau busuk dari PKS itu, pak," ungkap Pelajar serempak, Jum'at (17/10/2025).


"Atas keluhan dan keresahan warga dan masyarakat sekitar pabrik, maka kita akan lakukan Aksi unjuk rasa beberapa hari mendatang, jangan main main akan Hak Kesehatan Umum, dan kita akan minta DPRD segera melakukan RDP dan memanggil pihak Manajemen PKS Sei Silau untuk minta jawaban terkait dugaan limbah dan Pencemaran Polusi yang diciptakan oleh PKS Sei Silau," pungkas Aan. (SF).



×
Berita Terbaru Update