MEDAN-TURANGNEWS.COM-Dalam bincang-bincangnya dengan kru Wartawan ini di salah satu Kafe di Kota Medan, Ketua Umum DPN FKPPN dalam kesempatannya menjelaskan jika FKPPN telah berbuat dan berusaha membantu untuk sedikit mengantisipasi kesulitan para Purnakarya Perkebunan Nusantara, masa di berhentikannya sementara bantuan beras Pensiunan oleh Manajemen Perusahaan.
Dalam kesempatannya, Ketua DPN FKPPN Drs HN Serta Ginting yang didampingi oleh Ir. H. Baginda Pangabean selaku Sekjen, dan Paijo Karyodiwiryo selaku Bendahara Umum, serta pengurus lainnya, menjelaskan jika Organisasi Pensiunan Karyawan FKPPN telah mengeluarkan instruksi resmi Kepada seluruh Ketua DPW FKPPN, terutama di 9 Wilayah diantaranya, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah dan Jawa Barat, untuk secara serentak melaksanakan Bakti Sosial FKPPN Peduli Purnakarya dengan tema "FKPPN Memberi FKPPN Tidak Memotong Apapun," ucap Serta Ginting, Minggu (06/07/2025).
Selanjutnya Drs HN Serta Ginting juga menjelaskan, total pemberian bantuan beras kepada Purnakarya dengan total mencapai 1000 karung, diberikan kepada 1000 orang Purnakarya, dengan kriteria yang diutamakan mendapatkan bantuan diantaranya :
1. Diutamakan Purnakarya yang manfaat pensiunnya di bawah nominal Rp. 200.000/bulan.
2. Yang sakit atau terganggu kesehatannya.
3. Janda atau duda yang memang ekonominya memprihatinkan.
4. Atau penilaian lainnya yang dianggap layak dibantu.
Pelaksanaan pemberian ini dilaksanakan dalam dua tahap sebagai berikut,
Untuk tahap pertama meliputi Wilayah : Aceh, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Riau, Bengkulu, Lampung dan Sumatera Selatan, yang pelaksanaannya pada hari Kamis, tanggal : 10 Juli 2025, untuk lokasi agar berkoordinasi dengan Manajemen Regional masing-masing.
Sedangkan untuk tahap kedua meliputi Wilayah : Jawa Barat dan Jawa Tengah, akan dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal : 12 Juli 2025, dengan lokasi agar berkoordinasi dengan Manajemen Regional masing-masing.
Perlu digaris bawahi jika pemberian bantuan beras ini murni menggunakan sumbangan sukarela, yang sumber dananya dari Ketua Umum (saya sendiri) dan pengurus lainnya yang berempati.
Mengakhiri keterangnya Drs. HN Serta Ginting mengucapkan, "FKPPN menilai jika kegiatan ini wujud peduli kami kepada sesama Purnakarya, apalagi situasi penggantian bantuan beras oleh Manajemen, tentu menambah keprihatinan terhadap Purnakarya, semoga apa yang sedang kita perjuangkan agar dalam bulan Juli 2025, persoalan bantuan pengganti uang beras yang tertera dalam Resume pertemuan kami benar terlaksana, kepada para ketua DPW FKPPN dan jajaran pengurus di manapun berada, kami sampaikan terima kasih atas kesiapan masing-masing, dan kami doakan semoga seluruh Purnakarya diberikan rezeki yang terbaik dari Allah SWT, dan program ini insya Allah akan tetap kita lanjutkan di masa dan waktu mendatang," pungkasnya. (SF).
