TANJUNG MORAWA-TURANGNEWS.COM- Bendahara Umum DPN FKPPN Paijo, belum lama ini menegaskan bahwa organisasi FKPPN masih tetap Komit mendukung kerja keras Manajemen PTPN dalam menyelesaikan Hak Purnakarya. Hal tersebut disampaikannya di Tanjung Morawa sesaat setelah selesai takziyah dirumah duka saudara Supri Agus, Jum'at (13/12/2024).
Menurut Paijo, "DPN FKPPN tidak pernah membuat statement yang bermuara kepada ketidakpercayaan kepada Manajemen PTPN, justru kami masih berkomitmen terhadap kerja keras Manajemen PTPN dalam menyelesaikan Hak purnakarya yang tertunda dari kinerja pendahulu, seperti macetnya pembayaran SHT oleh masing masing PTPN sebelum adanya Holding."
Dalam kesempatan bincang dengan awak media paijo didampingi ketua harian DPN FKPPN M.Jamil Sipayung, Masduki Sekretaris DPD Asahan dan Fungsionaris DPD Asahan Nurdin.
Paijo juga mengklarifikasi perihal pemberitaan yang baru saja beredar terkait Manfaat Pensiun yang rendah juga dikaitkan dengan diskusi interaktif yang di gelar FKPPN beberapa wakt lalu.Masih Menurut Paijo Karyodiwiryo, "pihak Manajemen saat ini sedang mencari formulasi yang tepat dalam membantu menaikan pendapatan para pensiunan PTPN. Holding terus memenuhi Rasio kecukupan dana beberapa PTPN yang masih rendah, kemudian juga mengupayakan tambahan khusus bagi Purnakarya yang Manfaat Pensiunnya Rp.100.000 kebawah," ucapnya.
"Saya yang ikut hadir di rapat bersama Dirut Dapenbun dan jajarannya di Surabaya Jawa Timur, saya juga ikut hadir di Holding PTPN bertemu dengan Kepala Divisi SDM Holding," ucapnya ke wartawan.
Mengakhiri keterangnya Paijo mengucapkan, " insyaallah di tahun ini juga akan ada penambahan bagi pensiunan yang Manfaat Pensiun yang Rp.100.000 kebawah, juga penyelesaian SHT untuk beberapa PTPN, insyaallah akan kelar dalam tahun 2025 ini, maka progres yang baik ini mesti kami dukung, jangan malah mempropagandakan pesimistis kepada publik," pesan Paijo. (SA).