MEDAN-TURANGNEWS.COM-Sejumlah mahasiswa kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol, Medan, Jumat (29/8/2025). Massa tiba sekitar pukul 15.36 WIB dengan membawa spanduk bertuliskan “Reformasi Polri” dan satu unit mobil komando lengkap dengan pengeras suara.
Di lokasi, barisan mahasiswa berhadapan langsung dengan aparat kepolisian, termasuk deretan Polwan yang berjaga di depan gerbang DPRD Sumut.
Diki, salah seorang mahasiswa yang naik ke atas mobil komando, sempat mengajak massa mengheningkan cipta untuk mengenang Affan Kurniawan (21), driver ojol yang tewas terlindas kendaraan taktis Brimob di Jakarta Pusat.
“Mari kita berdoa agar almarhum diterima di sisi-Nya,” ucap Diki yang disambut hening ribuan peserta aksi.
Usai hening cipta, Diki meledak dengan orasi penuh emosi.
“Tadi malam Polri dengan bengis memulangkan rekan kita. Dia dilindas, lalu hanya bilang tidak sengaja. Jangan ajarkan kami ketertiban kalau kalian sendiri tidak mengerti ketertiban. Jangan ajarkan kami anarkis kalau kalian anarkis !” teriaknya, disambut sorakan massa.
Diki juga menyinggung kekerasan aparat terhadap mahasiswa di aksi sebelumnya.
“Kemarin ada mahasiswa yang dipijak, di mana hati nurani kalian ? Kami datang hanya menuntut janji anggota dewan. Jangan sembunyi di ketiak aparat! Hari ini kami nyatakan mosi tidak percaya terhadap DPRD Sumut,” tegasnya. (**).