Dengan dijaga ketat oleh pihak keamanan dari Polres Asahan, Polsek Prapat janji yang langsung dipimpin Bapak AKP Deta S dan Security Perusahaan, berjalan aman dan terkendali karena Peserta Aksi Damai yang didominasi oleh para Lansia yang merupakan pensiunan PTPN. Melakukan Aksi dengan santun dan beretika dalam menyampaikan Aspirasinya.
Aspirasi yang berbentuk surat yang dilampirkan daftar hadir dibacakan oleh Irianto, Pensiunan dari DSER 1, dan Orasi dibacakan oleh Idham Hidayat Siregar Pensiunan dari Kebun Bandar Selamat, yang didengarkan bersama 200 orang Peserta Aksi.
Dalam Aspirasinya, melalui surat setelah dibacakan langsung diserahkan kepada GM Distrik Asahan yang diwakili oleh Kabid Umum Elfin Ginting, seluruh peserta Aksi berharap surat Aspira para Pensiunan dapat disampaikan kepada Bapak M. Abdul Gani selaku Dirut Holding PTPN.
Adapun isi pesan moral agar rencana penghapusan pemberian beras oleh PTPN IV Palmco kepada Pensiunan ex PTPN 3 yang sudah diterima para Pensiunan sejak jaman Orde Baru, "kenapa begitu beralih ke Sub Holding PalmCo seenaknya uang beras pensiunan karyawan terhitung bulan Mei 2025 dihapus ? hal ini bertentangan dengan surat Keputusan yang diterima oleh Pensiunan seperti yang tertuang dalam SKPTS yang disebutkan, tunjangan beras diberikan kepada Pensiunan Karyawan sebanyak 16 Kg, maka Dirut Palmco jelas mencederai SKPTS Direksi sebelumnya, dan sangat tidak menghargainya Pejabat yang menanda tangani SKPTS pensiun," ucap Idham Hidayat Siregar dengan lantang dan tegas.
"Kami dari Pensiunan yang sudah tidak berdaya inj, tentunya menolak kebijakan bapak Jatmiko Krisna Santosa selaku Dirut Palmco PTPN IV yang telah menghapus bantuan beras, yang selama ini kami terima dan ini merupakan kebijakan yang tidak manusiawi," ucap Idham lagi.
Terpantau, Kabid Umum Distrik Asahan, Elfin Ginting, saat merespon tuntutan para pensiunan dengan logat yang santun menyampaikan, "surat aspirasi dari bapak-bapak pensiunan akan kami sampaikan ke RH PTPN IV Regional I di Medan, semoga usulan bapak-bapak didengar dan dipikirkan oleh petinggi di Palmco," ucapnya meyakinkan para Pensiunan.
Sementara Bendum DPN FKPPN Paijo Karyodiwiryo yang berdomisili di Asahan, kepada wartawan ini mengaku, begitu mendengar informasi jika Ratusan Pensiunan Eks Karyawan PTPN III se-Wilayah Distrik Asahan akan melakukan Aksi Damai di Kantor Distrik Asahan, langsung bergegas untuk ikut hadir ditengah-tengah para Purnakarya.
Dan dalam kesempatannya diberi panggung oleh Koordinator Aksi, Paijo Karyodiwiryo menyampaikan beberapa poin diantaranya,
- Hal bantuan beras kepada pensiun akan dihapus karena sesuai penjelasan dari Direktur Palmco melanggar PSAK 24, namun akan diupayakan cari judul atau formulasi lain, sehingga bisa kembali para pensiun tetap menikmati bantuan beras seperti biasanya.
- Mendengar beredarnya BPJS Kesehatan akan dihapus, sampai saat ini pihak Manajemen PTPN IV Regional 1 belum ada terdengar rencana menghapus BPJS Kesehatan Pensiunan.
- Kepada para pensiun diminta jangan resah dulu, karena wadah Organisasi yaitu Forum Komunikasi Purnakarya Perkebunan Nusantara (FKPPN) akan terus memperjuangkan nasib para pensiunan. Dan minta tolong supaya sampaikan kepada teman-teman pensiunan yang tidak hadir.
- Pesan terakhir yang disampaikan Bendum DPN FKPPN kepada bapak-bapak pensiunan, jangan melakukan tindakan anarkis, merusak Asset perusahaan, mari kita jaga agar Perusahaan tetap sehat sehingga Manfaat Pensiun bisa naik," ucap Paijo Karyodiwiryo mengakhiri keterangnya.
Termonitor wartawan ini, turut hadir ditengah-tengah peserta Aksi diantaranya Hiras Gumanti selaku Dewas DPN FKPPN, yang merupakan Anggota DPRD kota Tebing Tinggi dari Fraksi PDIP, sebagai wujud rasa peduli dan senasib, beliau menyempatkan diri hadir ditengah-tengah para pengunjuk rasa, yang kehadirannya didampingi Pengurus DPN FKPPN dan DPW FKPPN Prov. Sumut.
Dalam kesempatannya Hiras Gumanti menyampaikan pesan moral, "mari kita jaga bersama-sama Asset Perusahaan, jangan karena masalah penghapusan bantuan beras, terus kita melaksanakan Anarkis yang tentunya akan merugikan diri kita sendiri nantinya, percayalah pasti akan ada jalan keluar yang terbaik buat kita, saya akan terus giring masalah ini hingga ke tingkat yang lebih tinggi, karena ini masalah hidup dan hak kita selaku Purnakarya, maka usai kegiatan ini marilah kita bubar dengan tertib menuju rumah kita masing-masing," pesannya kepada para Pensiunan.
Mengakhiri ucapannya Hiras Gumanti mengatakan, "percayalah Pemimpin Tinggi PTPN IV pasti' punya solusi yang terbaik dan tepat untuk kita semua, yang terpenting kita harus optimis dengan perjuangan kita, sebisa mungkin tetap berdoa supaya kita tetap sehat," pungkasnya.
Kegiatan Aksi Damai Pensiunan Karyawan berjalan kurang lebih dua jam, setelah Orasinya diterima oleh Perwakilan General Manager Distrik Asahan, para peserta Aksi membubarkan diri dengan tertib. (PJ).