Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gawat !!! Dugaan Dana Pemel Tidak Terealisasi TM Kelapa Sawit Milik PTPN IV Regional 1 Afdeling VII Ditumpangi Benalu.

Selasa, 06 Mei 2025 | 23.07.00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-07T06:07:08Z

 

Keterangan Photo : Kondisi Tanaman Kelapa Sawit Tahun 2004 di Areal Blok : 7, Afdeling VII Kebun Rambutan, Rabu (07/05/2025).


TEBING TINGGI-TURANGNEWS.COM-Hasil Investigasi wartawan ini dilapangan, Rabu (07/05/2025) sekira pukul : 11.30 WIB, ditemukan areal Tanaman Kelapa Sawit yang diduga sangat susah untuk memanen produksinya disebabkan banyaknya ditumbuhi benalu (Epifit).


Hal tersebut ditemukan di areal Tahun Tanam 2004 persisnya di areal Blok 7, selain banyaknya tumbuhan Epifit di batang pohon kelapa sawit, juga dijumpai areal yang sangat semak, sehingga Pemanen merasakan sulitnya untuk mengeluarkan produksinya.


Juga dampak tidak dipeliharanya pasar pikul maka semakin lengkap penderitaan Karyawan Panen di Afdeling VII untuk mengeluarkan produksinya, mungkin hal tersebutlah yang menjadi kendala pencapaian produksi sesuai yang diharapkan.

Keterangan Photo : Kondisi Tanaman Kelapa Sawit Tahun 2004 di Areal Blok : 7, Afdeling VII Kebun Rambutan, Rabu (07/05/2025).


"Waduh bang, sudahlah pokoknya tinggi, malah banyak pula lagi ditumbuhi tumbuhan benalu ringin-ringin itu bang, bukan cuma susah tapi sangat beresiko buat keselamatan kita saat panen bang, karena pandangan kita jadi terhalang," ucap karyawan yang mengaku bernama "Yono.


Atas informasi tersebut, wartawan mencoba untuk melakukan konfirmasi ke Asisten, namun sangat disayangkan, saat dijumpai di kantor Afdeling, sang Asisten tidak ada ditempat.


Setelah berita ini terbit, belum ada penjelasan resmi dari Manajemen pada umumnya, dan dari Asisten pada khususnya.


Mohon perhatian serius dari pihak yang berkompeten dari Kantor Direksi PTPN IV Regional 1, Jajaran Dewan Direksi, Direktur Holding, Bos PTPN Bapak Abdul Ghani, mengingat diduga ada kelalaian dari Asisten Afdeling VII pada khususnya, dan Manajer PTPN IV Regional 1 Kebun Rambutan, yang mengakibatkan bentuk kerugian yang ditimbulkan. (AHY).

×
Berita Terbaru Update